Meningkatkan Keimanan, Kemanusiaan dan Berjuang Menjadi Mahasiswa Panutan Bersama PT November 2021

---

Bandung, asrama.itb.ac.id - Asrama Institut Teknologi Bandung (ITB) melaksanakan Pembinaan Terpusat pertama untuk mahasiswa baru angkatan 2021 pada Minggu (28/11/2021) dengan acara utama berupa webinar informatif dan interaktif. Pembinaan Terpusat November 2021 ini, dihadiri oleh seluruh mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP-K) dan penerima Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) dengan jumlah lebih dari 500 peserta melalui platform meeting online Zoom. Pembinaan Terpusat November kali ini membawakan tema memotivasi “Increase Faith and humanity, Be a Role Model in University” dengan menghadirkan pembicara inspiratif yaitu Ir. Syarif Hidayat, MT, Ph.D. selaku Lektor Kepala STEI ITB.

Acara Pembinaan Terpusat (PT) November ini dimeriahkan oleh pembawa acara dari Tutor Asrama ITB yaitu Ruslan (Kimia ‘20) dan Tiara Alvionita (Mikrobiologi ‘19), yang kemudian turut diawali dengan sambutan Ketua Pembinaan Terpusat November 2021, Wahyu Agung P. (Geologi ‘19) dan diteruskan oleh Nanan Hendayana, selaku Kepala Seksi Kesejahteraan dan Pengembangan Karakter Direktorat Kemahasiswaan ITB. Menurut Nanan, esensi dari Pembinaan Terpusat ini sangat penting untuk mahasiswa karena sudah selayaknya mahasiswa mengambil kesibukan untuk memberikan solusi dari pertanyaan atas pengembangan diri. Oleh karena itu, jangan takut untuk terinspirasi dan melanjutkan imajinasi.

Dalam webinar inovatif ini, Syarif Hidayat sebagai pembicara yang baru saja mendapatkan penghargaan People of The Year, dari kompas TV menyampaikan bahwa sebagai manusia yang diberkahi oleh knowledge product, petualangan adalah hal yang perlu dilakukan untuk mendapatkan sebuah pengalaman yang nantinya memberikan keberkahan dan manfaat bagi dirinya. Petualangan yang dimaksudkan adalah keberanian untuk mengambil resiko dan kemauan untuk keluar dari zona nyaman, dengan adanya keberanian untuk terus mengambil risiko maka sebagai manusia kita akan menjadi lebih berpengalaman untuk hidup di dunia. Beliau banyak mengibaratkan dengan tokoh-tokoh yang telah kita kenal, salah satunya adalah Soekarno, sebagai anak bangsa yang ingin mewujudkan mimpi besar, beliau menempuh banyak resiko yang besar, merasakan susah senang dan kesedihan perjuangan. Beliau percaya bahwa mimpi besarnya akan terpenuhi, oleh karena itu beliau berjuang hingga akhir, dan pada akhirnya mimpi besar tersebut dapat membantu banyak orang untuk mendapat masa depan yang lebih baik.

Webinar inspiratif tersebut dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan dilanjutkan oleh konseling berkelompok bagi mahasiswa Tahap Persiapan Bersama  KIPK-K. Pembinaan Terpusat November 2021 diakhiri dengan pemberian apresiasi terhadap para pemenang kisah inspiratif yang merupakan rangkaian  pre-event.

 

Penulis: Ega Anda Rista - PJ Komunikasi dan Informasi Tutor Asrama ITB