Bandung, asrama.itb.ac.id – Asrama Institut Teknologi Bandung (ITB) melaksanakan aksi sosial. Aksi sosial ini direalisasikan oleh Tutor Asrama ITB Kidang Pananjung. Aksi sosial yang berjudul Gerakan 1000 Masker ini dilakukan oleh 21 Tutor Asrama ITB Kidang Pananjung. Gerakan ini dilakukan dari tanggal 18-30 September 2021.
Gerakan ini dilakukan karena masih banyak masyarakat yang kurang peduli tentang pentingnya memakai masker. Akhir-akhir ini kita sering mendengar kabar bahwa pandemi akan berakhir. Tapi kita tetap harus waspada karena situasi buruk mungkin akan terjadi lagi. Gerakan ini juga bertujuan untuk meningkatkan rasa empati dan rasa berbagi terhadap sesama.
Gerakan 1000 Masker ini adalah aksi yang dilakukan para Tutor Asrama Kidang Pananjung dengan turun ke jalan untuk membagikan masker. Tentunya selama aksi berlangsung para Tutor tetap melaksanakan protokol kesehatan. Selain masker, para Tutor juga membagikan beberapa makanan dan minuman.
Sasaran utama dari aksi ini adalah masyarakat yang kurang mampu di sekitar daerah tempat tinggal para Tutor. Tapi pada prosesnya para Tutor tetap membagikan masker ke masyarakat yang membutuhkan. Misalnya seperti pedagang, petugas kebersihan, dan lain-lain. Terkadang mereka menemukan masyarakat yang tidak memakai masker sama sekali. Oleh karena itu mereka perlu diberi masker.
Aksi ini dilakukan di daerah tempat tinggal masing-masing tutor. Mengingat pandemi yang belum usai, gerakan ini tidak bisa dilakukan secara terpusat. Oleh karena itu gerakan ini tersebar di 11 daerah. Daerah tersebut meliputi Bandung, Indramayu, Bekasi, Jakarta, Sukabumi, Depok, Bogor, Padang Sidempuan, Labuhan Batu Utara, Karo, dan Parung Panjang.
Kegiatan ini terlaksana dengan lancar dari awal hingga akhir. Hal ini tak lepas dari semangat para Tutor untuk berbagi terhadap sesama. “Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan dengan lancar, banyak masyarakat yang berterima kasih dan bersyukur adanya Gerakan 1000 Masker ini,” kata Zakik Abidin, Koordinator Asrama Kidang Pananjung.
Harapannya kegiatan ini bisa terus berlanjut kedepannya. Kegiatan ini juga diharapkan bisa menginspirasi banyak orang di luar sana agar melakukan kebaikan yang sama atau bahkan lebih besar. Meskipun kita semua sedang dalam keadaan sulit, tetapi rasa empati harus tetap di junjung tinggi. Dalam keadaan sulitlah kita bisa membantu sesama kita yang membutuhkan.
Ditulis oleh: Kevin Agriva Ginting - PJ Komunikasi dan Informasi
Pembinaan Terpusat Oktober 2019: Suksesku, Sukses Orang Tuaku 03 November 2019, at 17:31 WIB Bandung, asrama.itb.ac.id -- Bulan Oktober 2019... |
Program ROLE: Kolej Teratai UiTM Melakukan Kunjungan ke Asrama ITB 03 November 2019, at 17:28 WIB Bandung, asrama.itb.ac.id - Sebanyak 16 mahasis... |
Syukuran Wisuda Sebagai Wadah Mempererat Tali Silaturahmi Tutor dan Alumni Tutor Asrama ITB 24 Oktober 2019, at 15:34 WIB Bandung, asrama.itb.ac.id - Menimba ilmu di Kam... |
Kegiatan Darmawisata Sebagai Upaya Mempererat Silaturahmi Antar Pegawai Asrama ITB 11 Oktober 2019, at 23:00 WIB Bandung, asrama.itb.ac.id - Darmawisata adalah ... |